Sambutan


Sambutan
Menteri Kebudayaan & Pariwisata RI

Pada kesempatan ini, saya menyambut hangat diselenggarakannya Festival Wayang Indonesia tahun 2011(FWI 2011) secara bersama oleh Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (SENA WANGI), Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI), Museum Wayang dan Yayasan Bhakti TOTAL Bagi Indonesia Lestari.
Wayang Indonesia sebagai salah satu pilar utama seni-budaya Indonesia haruslah kita pelihara, kita kembangkan dan lestarikan. Apalagi badan dunia PBB: UNESCO telah memberikan penghargaan kepada Wayang Indonesia sebagai a Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity atau Warisan Budaya Dunia yang luar biasa, memang menjadi kewajiban kita bersama baik pemerintah maupun swasta untuk terus mempertahankan kepercayaan dan penghargaan dunia itu kepada Wayang Indonesia.
Sebagai implementasi niat kita bersama untuk mewariskan budaya luhur melalui pewayangan kepada generasi muda, kita harapkan terjadinya kesinambungan dan transfer kepiawaian  segala aspek pakeliran dari dalang-dalang sepuh kepada para dalang remaja. Juga kita harapkan agar dengan pendekatan-pendekatan dan metode yang disesuaikan, generasi muda Indonesia akan tetap mencintai, ikut memelihara dan melestarikan seni-budaya Wayang Indonesia.
Saya sampaikan penghargaan dan banyak terima kasih kepada TOTAL E&P Indonesie sebuah perusahaan minyak dan gas bumi berasal dari perancis yang sudah lebih dari 40 tahun beroperasi di Indonesia, yang telah berpartisipasi aktif merancang dan melaksanakan FWI 2011, dalam rangka kerjasama yang telah direncanakan akan dilaksanakan sampai 5 (lima) tahun mendatang. Lebih dari itu, TOTAL E&P Indonesie Award kepada para pembina, artis khususnya dalang, serta lembaga yang telah memberikan jasa dan darma baktinya bagi pengembangan dan pelestarian Wayang Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa TOTAL E&P indonesie sangat memperhatikan himbauan Pemerintah RI melalui Wakil Presiden RI Bapak DR. Boediono yang disampaikan beliau pada Pembukaan Festival Dalang Bocah di Istana Wakil Presiden RI pada tanggal 16 Desember 2009 agar perusahaan-perusahaan melalui program CSR-nya membina bidang kebudayaan. TOTAL E&P Indonesie telah memberikan contoh-keteladanan bagi perusahaan –perusahaan lain baik nasional maupun asing yang beroperasi di Indonesia guna pelestarian seni-budaya tradisional Indonesia, khususnya wayang dan berusaha mentranformasikan kegiatan seni-budaya ini menjadi usaha-usaha pemberdayaan social dan ekonomi masyarakat.
Akhirnya saya ucapkan selamat kepada Panitia Pengarah dan Panitia Pelaksana FWI 2011 atas jerih payahnya mengupayakan perhelatan seni-budaya besar ini, Suatu contoh yang baik di mana 4 (empat) insitusi pemerintah dan swasta telah bergabung dan bekerjasama untuk perhelatan ini.
Saya himbau kepada institusi- institusi lain baik pemerintah,swasta dan akademis agar dapat menarik manfaat dari acara ini, berpartisipasi dan memberikan dukungannya. Saya juga menghimbau agar masyarakat Indonesia khususnya yang berada di Jakarta untuk berduyun-duyun menghadiri dan menikmati acara-acara yang telah dirancang dalam Festival Wayang Indonesia 2011 ini, baik acara-acara di bulan Juli, di bulan Oktober maupun acara-acara lain yang akan diadakan di antara bulan juli dan oktober 2011, yang secara strategis telah disusun agar perhelatan ini yang prakteknya berlangsung selama 3 (tiga) bulan, dapat berlangsung secara berkesinambungan dan terpateri lama dalam ingatan kita. Terima Kasih.

Menteri Kebudayaan dan Pariwisata,

                                                                                  Ir. Jero Wacik, SE




Sambutan
Ketua Yayasan Bhakti TOTAL Bagi Indonesia Lestari

Salam Sejahtera bagi kita semua,
Sungguh merupakan suatu ucapan syukur kepada Tuhan dan suatu kebahagiaan tersendiri untuk “Yayasan Bhakti Total Indonesia Lestari”, dapat menyaksikan terselenggaranya Festival Wayang Indonesia 2011 ini.
Suatu kelegaan ketika sebuah gagasan untuk berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi seni budaya pewayangan Indonesia, yang diprakarsai sejak akhir tahun 2008 oleh perusahaan besar minyak dan gas bumi perancis, TOTAL E&P indonesie dan Yayasan yang dibentuk dan dinaunginya, Yayasan Bhakti Total Bagi Indonesia Lestari dapat pada akhirnya terwujud dalam bentuksebuah festival wayang.
Suatu kebanggaan bagi Yayasan ketika dapat bekerja bersama mempersiapkan dan menyelenggarakan festival inim bantu membahu, bergandengan tangan dengan lembaga-lembaga Pewayangan negeri ini, seperti Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (SENA WANGI), Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) dan Unit Pengelola Museum Wayang Provinsi DKI Jakarta, yang telah teruji dedikasinya didalam melestarikan dan mengembangkan Seni Budaya Pewayangan Indonesia. Suatu kerjasama yang didasari oleh kesamaan visi, misi dan kecintaan bersama terhadap seni budaya warisan leluhur yang tersisa kita jaga bersama keberadaannya dan mewariskannya kepada generasi penerus bangsa.
Pada kesempatan ini, ijinkan saya menyitir pandangan orang Perancis yang meyakini bahwa seseorang belum dapat disebut “terpelajar” bila ia tidak berbudaya dan tidak beradab (etrre eduque et cultive). Pemahaman akan orang terpelajar yang berbudaya dan beradab ini menjelaskan bahwa seseorang tidak cukup hanya memperkaya ilmunya, tetapi ia juga harus mampu menyelami kepribadiannya, spiritualitasnya, dan kemanusiaannya.
Seperti orang Perancis, kita bangsa Indonesia pun, sejak jaman nenek moyang, sudah lama memegang teguh pandangan ini. Hal ini terbukti dengan bagaimana tekun dan sungguh- sungguhnya kita menjunjung tinggi dan melestarikan warisan-warisan Budaya dan mewariskannya kepada anak dan cucu kita seperti yang kita wujudkan pada saat ini dengan warisan leluhur Seni Budaya Pewayangn, yang bukan saja penuh dengan keindahan tapi juga sarat dengan keteladanan dan pesan-pesan moral tentang integritas, kejujuran, pengabdian, kesetiaan, keberanian, kepahlawanan dan banyak lagi pesan-pesan moral yang harus kita wariskan kepada anak-anak, para remaja dan pemuda / pemudi negeri ini.
Bapak, Ibu, Sdr./Sdri yang saya hormati, Festival Wayang Indonesia 2011 yang akan kita  selenggarakan dari bulan juli sampai oktober 2011, adalah langkah awal. Harapan kita bersama Festival Wayang Indonesia ini dapat terus berlanjut, berkesinambungan secara rutin setiap tahun, sehingga seluruh masyarakat Indonesia, tua dan muda semakin mencintai warisan nenek moyang kita yang adiluhung ini.
Pada akhirnya, saya ucapkan “Selamat”. Semoga Festival Wayang Indonesia 2011 ini dapat berjalan dengan lancer dan sukses. Kepada adik-adik para dalang remaja daerah dan dipusat, yang akan dan sedang mengikuti “kompetisi dalang remaja” dalam rangka festival ini, saya ucapkan “Selamat Berkarya dan Berkompetisi”. Kiranya Tuhan memberkati usaha kita ini.

Yayasan Bhakti TOTAL Bagi Indonesia Lestari,

Eddy Mulyadi 




Sambutan
Ketua Umum SENA WANGI

Pada bulan juli dan oktober 2011, dilaksanakan Festival Wayang Indonesia 2011. Kami menyambut baik festival ini. Festival Wayang yang dilakukan secara periodik ini berperan besar dalam upaya pelestarian dan pengembangan wayang dan seni pedalangan. Sudah barang tentu festival tingkat nasional ini akan menampilkan berbagai macam acara pewayangan seperti pergelaran wayang, pameran, lomba dll. Karya besar festival ini merupakan kerjasama antara PEPADI, SENA WANGI, Museum dan TOTAL E&P Indonesie.
Kita bersyukur bahwa seni budaya wayang Indonesia terus berkembang ditengah-tengah derasnya arus budaya asing yang masuk bersama globalisasi. Bahkan dalam tahun ini banyak sekali kegiatan pewayangan yang digelar oleh berbagai macam organisasi dan lembaga baik di Jakarta maupun di kota-kota besar lainnya. Kegiatan pewayangan di daerah juga semakin meningkat.
PAtut kita berbangga, seni budaya wayang Indonesia mulai berkembang di mancanegara, di lingkungan ASEAN, Eropa dan Amerika Serikat. Perhatian dan apresiasi bangsa-bangsa di dunia terhadap wayang semakin besar setelah Wayang Indonesia dinyatakan sebagai world heritage oleh UNESCO. Melihat perkembangan wayang ini seyogyanya Pemerintah Indonesia bersungguh-sungguh membina wayang dan memanfaatkan kekuataan budaya ini bagi upaya mengangkat citra Indonesia di mata dunia.
Akhirnya kami mengucapkan selamat dan penghargaan setinggi-tingginya kepada PEPADI, Museum Wayang, TOTAL E&P indonesie (perusahaan dari Perancis) juga SENA WANGI. Semoga Festival Wayang Indonesia 2011 ini berjalan lancer dan sukses. Terima Kasih.


Ketua Umum Pengurus SENA WANGI, 

                                                                                     Drs. H. Solichin




Sambutan
Ketua Umum PEPADI PUSAT

Festival Wayang Indonesia (FWI) yang berjenjang telah ditetapkan sebagai program rutin PEPADI yang diselenggarakan setiap tiga tahun sekali. Program ini mempunyai maksud agar festival ini akan betul-betul dirasakan greget serta semangatnya oleh para seniman pedalangan dan pewayangan serta masyarakat sebagai suatu gerakan pelestarian dan pengembangan wayang Indonesia. Semangat tersebut telah kita kobarkan sejak pelaksanaan FWI 2004 / 2005 dengan acara puncak FWI tingkat Nasional di Surabaya tanggal 20-23 Desember 2005. Pada saat itu momentum sangat tepat setelah wayang dihargai dunia sebagai sebuah Masterpiece warisan budaya dunia.
Festival selalu memiliki manfaat ganda : Pertama wadah dan seranan para seniman pedalangan untuk beraktualisasi diri. Kedua merupakan saranan talent scouting bagi PEPADI untuk inventasrisasi dan promosi para seniman pedalangan. Pada tahun ini akan dilaksanakan Festival Wayang Indonesia (FWI) Tingakat Nasional ke-3 tahun 2011 yang babak finalnya akan berlangsung pada bulan oktober 2011 di Jakarta. Sedangkan babak penyisihan di daerah-daerah dimulai bulan juli 2011.
Kunci dari keberhasilan Festival Wayang Indonesia kecuali tersedianya dana yang cukup adalah koordinasi yang solid dalam kepanitiaan serta dukungan para mitra kerja baik dari pemerintah, para sponsor pecinta seni pedalangan dan pewayangan, serta dukungan dan partisipasi masyarakat.
Sehubungan dengan beratnya beban penyelenggaraan, kami mohon dukungan, bantuan serta kerjasama dari berbagai pihak terutama dari pemerintah baik pusat maupun daerah, para sponsor dan masyarakat luas. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kemudian dan meridhoi upaya pelestarian Wayang Indonesia sebagai asset dan identitas bangsa.

Jakarta, Juli 2011
Ekotjipto, SH


Sambutan
Ketua MUSEUM WAYANG

Puji syukur kami limpahkan kepada Yang Maha Pengatur, yang telah memberikan segala petunjuk dan kemudahaan kepada kami dalam menjalankan tugas pengelolaan wayang dan museum wayang.
Unit Pengelola Museum Wayang, dalam mengembangkan salah satu peninggalan bengsa ini, sangat terbuka bagi seluruh komponen masyarakat. Public Privat Partnership (PPP) menjadi dasar bagi UP Museum Wayang dalam menciptakan kegiatan-kegiatan yang terkait dengan wayang.
Salah satu bentuk kegiatan dan juga merupakan kemudahannya adalah dalam penyelenggaraan  Festival Wayang Indonesia, yang dipelopori oleh Yayasan Bhakti TOTAL bagi Indonesia Lestari (TOTAL E&P INDONESIE), Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (SENA WANGI) dan Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI).
Festival Wayang Indonesia yang berlangsung pada bulan juli dan Oktober tahun 2011 ini diharapkan dapat memberikan nuansa baru dalam menampilkan dan mempopulerkan wayang bagi generasi muda.
Semoga, Festival Wayang Indonesia tahun 2011 ini dapat berlangsung secara berkala, dan menjadi tolak ukur pewayangan di Indonesia.

                                                                                                                                  Jakarta, 15 Juli 2011
Kepala Museum Wayang

                                                                                                                        Dachlan





Sambutan
Ketua Umum Panitia Pelaksana
Festival Wayang Indonesia 2011

Bapak-bapak, ibu-ibu dan saudara-saudari yang saya hormati,
Salam sejahtera dan bahagia bagi kita semua,
Dengan ungkapan rasa suka-cita panitia Festival Wayang Indonesia 2011 (FWI 2011) menyampaikan informasi tentang penyelenggaraan festival wayang yang akan diselenggarakan dalam dua tahap utama. Pertama, tanggal 15-17 juli 2011 bertempat di Taman Fatahilah, Jakarta Kota, Museum Wayang, Museum Keramik dan area sekitarnya. Sedangkan tahap kedua, diselenggarakan tanggal 19-22 Oktober 2011 dengan tempat utama di Gedung Pewayangn Kautama, Jakarta Timur.
FWI 2011 ini menitik pada pemberian dorongan pada generasi muda, khususnya para dalang remaja agar terus meningkatkan kemampuan dan ikut memelihara, mengembangkan serta melestarikan Wayang Indonesia yang telah mendapat pengakuan dunia melalui badan PBB-UNESCO sebagai salah satu Warisan Budaya Dunia Yang Agung.
Panitia Pelaksanaan FWI 2011 berupaya maksimal agar festival menjadi ajang pertemuan masyarakat pada umumnya, khususnya generasi muda untuk cinta Tanah Air dan senantiasa menghayati dan mengamalkan 4 pilar kebangsaan yaitu : NKRI, UUD 1945, Pancasila dan Bjineka Tunggal Ika yang pada kesempatan ini memberikan penekanan melalui seni budaya pewayangan.
Panitia juga member perhatian pada cabang seni budaya lain seperti Reog Ponorogo, Tari Betawi, Tari Bali, Tari Ngremo, Tanjidor, Ondhel-ondhel, bahkan Brongsai yang akan kita ajak meramaikan festival. Memenuhituntutan dan perkembangan zaman, Panitia member kesempatan pula pada wayang-wayang kreasi baru dan marionette, untuk itu masyarakat akan dapat menikmati tuntutan berupa Wayang Sandosa yang menggetarkan jiwa, Boneka Papermoon yang tidak kalah hebat dengan generasi marionette di Dunia Barat.
Pada kesempatan ini, atas nama Panitia FWI, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pimpinan dan jajaran staf perusahaan Perancis TOTAL E&P Indonesie yang melalui Yayasannya: Yayasan Bhakti TOTAL Bagi Indonesia Lestari sebagai sponsor utama FWI 2011 telah ikut merancang dan mengelola festival ini, serta merancang untuk festival selanjutnya dalam kurun waktu 5 tahun mendatang.
Terima kasih juga ditujukan pada pimpinan dan seluruh staf mass media yang telah dan akan meliput kegiatan FWI 2011, SENA WANGI, PEPADI Pusat, Museum Wayang, Cn Communications Events Organizer dan lain-lain yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.
Akhirnya, Panitia FWI 2011 mengajak seluruh masyarakat khususnya yang berada di Jakarta untuk ikut menghadiri dan memeriahkan FWI 2011. Terima Kasih.

                                                                                                          Jakarta, 30 Juni 2011
Panitia Pelaksana FWI  2011
                                                                                                                                Ketua Umum,

                                                                                                                        Suparmin Sunjoyo



No comments:

Post a Comment